Pemda Minta PLN Mengambil Tindakan Agar Tidak Ada Korban Lagi

Pemerintahan11 Dilihat

Serumpuntimur.com,Muarasabak – Pemda Tanjab Timur, meminta PLN memperhatikan secara serius kabel listrik yang mengancam keselamatan masyarakat. Pemda tidak ingin ada korban berikutnya akibat tersentrum kabel yang kondisinya sangat rendah dan berada diatas rumah warga.

Wakil Bupati Tanjab Timur, H. Robby Nahliyansyah menegaskan, PLN harus segera mengambil tindakan terkait kabel yang memang kondisinya membahayakan. Sebab, memang cukup banyak Kabel PLN di Tanjab Timur, berada diatas rumah warga dan sangat rendah. Disamping itu, Kabel dipemukiman padat penduduk istalasinya harus diperbaiki.

“Saya kira bukan hanay di Mendahara. Dipemukiman lain diwilayah kita memang cukup banyak Kabel yang berantakan. Korban yang kemarin, jangan sampai ada lagi. PLN tolong segera ambil tindakan,”tegasnya.

Menurt Robby pihaknya menyadari pembiayaan PLN khususnya wilayah Sumbagsel memang cukup besar. Tapi dilain sisi Pemda juga tidak dibenar lagi melakukan pembiayaan untuk PLN. Untuk itu, jika memang PLN Cabang Muarasabak, membutuhkan suppot dari Pemda, Pmeda Tanjab Timur akan membantu. Asalkan, Kabel yang butuh perbaikan itu dapat segera dilakukan.

“Kita sudah koordinasikan kalau memang butuh surat atau bentuknya apa, ayo kami Pemerintah daerah siap suppot,”jelasnya.

Camat Mendahara Abd. Rojak mengatakan, pihaknya meminta masyarakat agar berhati-hati terhadap jaringan listrik yang membahayakan keselamatan. Karena memang cukup banyak kabel PLN yang kondisinya sangat rendah dan membahayakan. Makanya, pihaknya meminta petugas PLN Mendahara dan Pimpinan Ranting PLN Muara Sabak agar segera melakukan penertiban jaringan listrik yang membahayakan keselamatan warga masyarakat.”Kami minta agar pihak PLN mengambil tindakan. Jangan sampai ada korban lagi. Yang kondisi kabelnya membahayakan harus diperbaiki,”katanya.

Sementara itu, Kepala PLN Muarasabak, Sadam saat diteĺpon tidak memberi jawaban meski bernada masuk. Begitu juga saat dikirimkan pesan singkat juga tidak dibalas. (Rst)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *