Serumpuntimur.com,Muarasabak – Meski jam kerja pegawai terjadi perubahan saat bulan ramadhan, namun Pemerintah Daerah menegaskan pelayanan kesehatan tetap seperti biasa. Pemerinta Daerah tidak ingin masyarakat sakit tidak terlayani dengan baik selama bulan ramadhan.
Sekda Tanjab Timur Sapril mengatakan, pihaknya memang telah mengelaurkan edaran terkait jam kerja pegawai selama bulan ramadhan. Berdasarkan edaran nomo 061 yang diterbitkan Bagian Organisasi Setda Tanjab Timur, jam kerja pegawai dikurangi satu jama pada hari Senin hingga Kamis.
Untuk hari Senin hingga Kamis jelas Sekda, jam kerja pegawai dimulai pukul 08.00 dan jam pulang kerja pukul 15.00. Dan untuk waktu istirahat diberikan setengah jam dari pukul 12 sampai pukul 12.30. untuk hari Jumat, jam kerja pegawi dimulai pukul 08.00 dan jam pulang kerja pada pukul 15.30. sementara waktu istirahan diberikan lebih panjang antara pukul 12.00-13.00.
“Meski ada pergeseran jam kerja ini, untuk pelayanan Rumah Sakit dan Puskesmas seperti biasa. Semua masyarakat akan tetap terlayani pada bulan ramadhan ini,”kara Sekda.
Dijelaskan, petugas pelayanan kesehatan harus tetap stanby saat bulan ramadhan. Jangan sampai ada warga yang sakit tidak mendapatkan pelayanan kesehatan. Makanya, dirinya memimnta agar Direktur Rumah Sakit dan Kepala Puskesmas mengatur jam kerja tenaga medis dilembaga yang dipimpinnya.
Disisi lain kata Sekda, bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), yang beragama islam dihimbau untuk menggunakan kopiah bagi laki laki dan menggunakan kerudung bagi pegawai perempuan. Sedangkan bagi ASN nonmuslim dihimbau untuk menggunakan pakaian menyesuaikan
seperti hari hari biasa. (Amir)
